Air Terjun Sedudo merupakan salah satu objek wisata terkenal di Jawa Timur, yang terletak di Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk dan berada di lereng Gunung Wilis Jawa Timur. Air Terjun Sedudo hulunya berada pada ketinggian 1.438 meter diatas permukaan bahari dan airnya terjun dari ketinggian 105 meter. Tepat di bawah jatuhnya riam tersebut, terdapat sebuah kolam yang sanggup kau gunakan sebagai tempat berenang ataupun mandi.
Air terjun ini memang mempunyai panorama yang sangat indah, ditambah lagi dengan suhu udara Gunung Wilis yang sejuk semakin menciptakan para pengunjung akan betah berada di area ini. Pada hari-hari biasa, pengunjung taman wisata Air Terjun Sedudo ini memang tidak begitu banyak, tetapi pada setiap simpulan pecan atau pada hari-hari libur nasional biasanya pengunjungnya sangat banyak. Puncak kunjungan paling ramai yaitu pada setiap satu Sura, alasannya pada setiap tanggal 1 Sura (kalender Jawa) diadakan program ritual Parna Prahista, yaitu suatu ritual siraman pada arca. Ini yaitu tradisi yang setiap tahun selalu dijalani oleh masyarakat sekitar Gunung Wilis.
Air Terjun Sedudo |
Sejarah Asal mula Air Terjun Sedudo
Dahulu, Air Terjun Sedudo dibentuk oleh seorang tokoh masyarakat di sekitar daerah tersebut berjulukan Sanak Pogalan, yang pernah mengalami kekecewaan pada perlakuan penguasa pada jaman itu. Dengan membawa rasa kecewa tersebut, ia kemudian bertapa di sekitar tempat Air Terjun Sedudo, dan dalam tapanya ia berniat untuk membalas dendam dengan menciptakan sumber air yang besar untuk menenggelamkan Kota Nganjuk. Menurut warga setempat, Sanak Pogalan merupakan orang suci sehingga masyarakat setempat meyakini Sumber Air Terjun Sedudo buatan Sanak Pogalan ini mempunyai beberapa khasiat yang diantaranya yaitu sebagai obat infinit muda.
Dahulu, pada zaman kerajaan ada seorang tokoh yang berjulukan Resi Curigonoto mengasingkan diri ditempat riam itu dan berencana untuk mengakibatkan hutan di sekitar tempat tersebut sebagai perkebunan yang akan ditanami rempah-rempah. Kemudian Resi Curigonoto meminta pada Raja Kediri untuk mengirimkan rempah-rempah ketempatnya. Dan ternyata permintaannya itu dikabulkan oleh Raja Kediri, kemudian oleh Raja Kediri segera dikirimkan beberapa gerobak rempah-rempah. Tetapi sebelum hingga di tempat Resi Curigonoto dan tak jauh dari tempatnya, gerobak-gerobak tersebut jatuh terguling di sekitar Air Terjun Sedudo, sehingga rempah-rempah ini tumbuh subur di hutan tempat sumber Air Terjun Sedudo. Dari rempah-rempah yang tumbuh memenuhi hutan riam ini menciptakan riam ini banyak mengandung rempah-rempah yang berguna untuk menciptakan wajah putih dan higienis sehingga tampak infinit muda.
Akses Menuju Ke Air Terjun Sedudo
Air Terjun Sedudo berjarak 30 km dari Kota Nganjuk. Dari sini sanggup ditempuh dengan memakai motor yang memerlukan waktu sekitar 30 hingga 45 menit. Nganjuk berada pada jarak kurang lebih 110 km dari Surabaya dan 200 km dari Yogyakarta.
Tiket masuk tempat Air Terjun Sedudo cukup murah yaitu hanya Rp. 2.500,- saja. Pada Air Terjun Sedudo kau sanggup mendapat souvenir-souvenir canti khas Sedudo, sayur-sayuran dan buah-buahan khas Nganjuk, contohnya menyerupai durian, pisang, jeruk dan lain-lain.
Advertisement